Mengenal Terapi Bekam & Manfaatnya bagi Kesehatan

Terapi bekam merupakan salah satu metode pengobatan alternatif yang telah digunakan sejak zaman kuno. Meskipun tergolong dalam metode pengobatan tradisional. Praktik bekam masih diminati dan dipraktikkan oleh banyak orang di berbagai belahan dunia. Dalam artikel ini. Kita akan Mengenal Terapi Bekam mengulas lebih dalam mengenai terapi bekam, serta manfaatnya bagi kesehatan.

Mengenal Apa itu Terapi Bekam?

Terapi bekam adalah proses pengobatan yang melibatkan pemasangan gelas atau cangkir pada permukaan kulit yang telah diolesi minyak atau dibakar dengan menggunakan api. Praktik ini diyakini berasal dari bangsa Mesir kuno dan telah dikenal sejak ribuan tahun yang lalu. Tujuan dari terapi ini adalah untuk meningkatkan sirkulasi darah. Menghilangkan racun dalam tubuh. Dan merangsang sistem kekebalan tubuh.

Metode bekam sendiri memiliki beberapa variasi. Seperti bekam kering dan bekam basah. Bekam kering dilakukan dengan menempatkan gelas atau cangkir pada kulit tanpa melakukan sayatan. Sedangkan bekam basah melibatkan sayatan kecil pada kulit sebelum pemasangan gelas untuk mengeluarkan darah.

Bagaimana Proses Terapi Bekam Dilakukan?

Proses terapi bekam dimulai dengan membersihkan area kulit yang akan dikenai bekam. Selanjutnya. Minyak biasanya dioleskan pada kulit untuk membantu cangkir melekat dengan baik. Setelah itu. Cangkir atau gelas yang telah dipanaskan dengan api atau menggunakan pompa vakum ditempatkan di atas kulit.

Pada beberapa kasus, terapis mungkin akan membuat sayatan kecil pada kulit sebelum menempatkan cangkir untuk melakukan bekam basah. Setelah cangkir ditempatkan, udara di dalamnya akan ditarik keluar, menciptakan tekanan negatif yang menyebabkan kulit dan jaringan di bawahnya terangkat ke dalam cangkir. Biasanya, cangkir akan dibiarkan menempel pada kulit selama beberapa menit sebelum dilepas.

Manfaat Mengenal Terapi Bekam bagi Kesehatan

Terapi bekam diyakini memiliki beberapa manfaat bagi kesehatan, meskipun belum semua manfaat ini didukung oleh bukti ilmiah yang kuat. Beberapa manfaat yang sering dikaitkan dengan terapi bekam antara lain:

Meningkatkan Sirkulasi Darah: Proses bekam dapat meningkatkan aliran darah ke area yang dikenai, membantu menyuplai oksigen dan nutrisi ke jaringan tubuh serta menghilangkan racun.

Meredakan Nyeri: Bekam sering digunakan sebagai metode pengobatan alternatif untuk meredakan nyeri, baik itu nyeri otot, nyeri sendi, maupun nyeri akibat migrain.

Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh: Dengan meningkatkan sirkulasi darah dan merangsang titik-titik tertentu di tubuh, terapi bekam diyakini dapat merangsang sistem kekebalan tubuh untuk bekerja lebih efisien.

Mengurangi Gejala Penyakit Kulit: Beberapa penyakit kulit seperti eksim dan psoriasis dapat merespon baik terhadap terapi bekam dengan mengurangi gejala seperti gatal dan peradangan.

Baca juga: Ketahui 8 Manfaatnya Rutabaga untuk Kesehatan

Peringatan dan Pertimbangan

Meskipun terapi bekam telah digunakan selama berabad-abad dan dianggap aman oleh banyak orang, ada beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan sebelum menjalani terapi ini. Pertama, terapi bekam sebaiknya dilakukan oleh terapis yang berpengalaman dan terlatih untuk menghindari risiko cedera atau infeksi. Selain itu, individu dengan kondisi medis tertentu seperti hemofilia atau wanita hamil sebaiknya berkonsultasi dengan dokter sebelum menjalani terapi bekam.

Kesimpulan

Terapi bekam adalah salah satu metode pengobatan alternatif yang telah dikenal sejak zaman kuno. Meskipun belum semua manfaatnya didukung oleh bukti ilmiah yang kuat, banyak orang yang merasakan manfaat positif dari praktik ini, terutama dalam meredakan nyeri dan meningkatkan sirkulasi darah. Namun, sebelum memutuskan untuk menjalani terapi bekam, penting untuk berkonsultasi dengan dokter untuk mempertimbangkan manfaat dan risikonya secara menyeluruh. Di Langsir Oleh Situs Taruhan Togel